A. Tugas dan Tanggung Jawab Guru
Selain
mengajar, seorang guru juga mempunyai tugas-tugas dan tanggung jawab lain
sebagai berikut:
Ø Wajib
menemukan pembawaan yang ada pada anak-anak didik dengan berbagai cara seperti
observasi, wawancara, melalui pergaulan, angket dan sebagainya.
Ø Berusaha menolong anak didik mengembangkan
pembawaan yang baik dan menekan perkembangan yang buruk agar tidak berkembang.
Ø Memperlihatkan kepada anak didik tugas orang
dewasa dengan cara memperkenalkan berbagai bidang keahlian,keterampilan, agar
anak didik memilihnya dengan tepat.
Ø Mengadakan
evaluasi setiap waktu untuk mengetahui apakah perkembangan anak didik berjalan
dengan baik. Memberikan bimbingan dan penyuluhan tatkala anak didik menemui
kesulitan dalam mengembangkan potensinya.
Fungsi pendidik
dalam pendidikan yaitu:
·
Mendidik, yaitu mengarahkan anak didik pada tingkat
kedewasaan.
·
Mengajar, yaitu
bertugas merencanakan program pengajaran dan melaksanakan program pengajaran
dan melaksanakan program yang telah ada.
·
Pemimpin, yaitu
yang memimpin.
Tugas guru dalam bidang kemanusian antara lain:
1.
Guru disekolah harus dapat menjadi orang tua ke dua.
2.
Dapat memahami peserta didik, dengan tugas
perkembangan mulai sebagai makhluk bermain, makhluk emaja, dan sebagai makhluk berfikir
dewasa.
Menurut
Oemar Hamalik tugas dan tanggung jawab guru meliputi 11 macam:
1.
Guru harus menntut murid-murid untuk belajar
2.
Turut serta membina sekolah
3.
Melakukan pembinaan terhadap diri anak
4.
Memberikan bimbigan terhadap diri anak
5.
Memberikan bimbingan erhadap anak
6.
Melakukan diagnosa atas kesulitan-kesulitan belajar
dan mengadakan penilaian
7.
Menyelenggarakan penelitian
8.
Mengenal masyarakat dan ikut aktif di dalamnya
9.
Menghayati dan mengamalkan pancasila
10. Turut serta
membentuk tercipta kesatuan dan persatuan
11. Turut menyukseskan
pembangunan negara
12. Tanggung
jawab meningkatkan profesi guru-guru.
B. Guru Sebagai Administrator
Fungsi
seorang guru tidak hanya sebagai pendidik dan pengajar tetapi juga sebagai
administrator pada bidang pendidikan dan pengajaran, oleh sebab itu seorang
guru di tuntut bekerja secara administrator teratur.
Dalam administrasi pendidikan sangat penting adanya partisipasi guru. Guru merupakan salah satu pelaku dalam kegiatan sekolah. Oleh karena itu, ia dituntut untuk mengenal tempat bekerjanya itu. Pemahaman tentang apa yang terjad idi sekolah akan banyak membantu mereka memperlancar tugasnya sebagai pengelola lansung proses belajar mengajar. Guru perlu memahami faktor-faktor yang lansung dan tidak lansung menunjang proses belajar mengajar.
Dalam administrasi pendidikan sangat penting adanya partisipasi guru. Guru merupakan salah satu pelaku dalam kegiatan sekolah. Oleh karena itu, ia dituntut untuk mengenal tempat bekerjanya itu. Pemahaman tentang apa yang terjad idi sekolah akan banyak membantu mereka memperlancar tugasnya sebagai pengelola lansung proses belajar mengajar. Guru perlu memahami faktor-faktor yang lansung dan tidak lansung menunjang proses belajar mengajar.
Ada
bermacam-macam kesempatan yang dapat digunakan untuk mengikutsertakan guru
dalam kegiatan sekolah.
1.
Mengembangkan filsafat pendidikan
2.
Memperbaiki dan menyesuaikan kurikulum
3.
Merencanakan program supervisi
4.
Merencanakan kebijakan kepegawaian
5.
Kesempatan berpartisipasi lainnya.
Masih banyak
kesempatan-kesempatan lain yang mengharuskan ikut sertanya guru dalam
administrasi sekolah:
1.
Menyelidiki buku-buku sumber bagi guru dan buku-buku
pelajaran bagi murid-murid
2.
Merencanakan dan merumuskan tujuan-tujuan dari
kegiatan
3.
Menentukan dan menyusun tata tertip sekolah
4.
Menetapkan syarat-syarat penerimaan murid baru
5.
Menetapkan syarat-syarat kenaikan kelas
6.
Menyusun acara ulangan umum.
C. Guru Sebagai Edukator dan Konselor
Guru sebagai
edukator yaitu guru sebagai pendidik. Sebagai pendidik guru adalah orang yang
berjasa besar terhadap masyarakat dan negara. Tinggi atau rendahnya kebudayaan
suatu masyarakat. Sebagian besar bergantung pada kependidikan dan pengajaran
yang diberikan oleh guru.
Pekerjaan guru tidak hanya
mengajar tapi juga mendidik. Maka untuk melakukan tugas guru yang baik harus
memenuhi syarat-syarat yang terdapat dalam UU no. 14 Tahun 2005 tentang
dasar-dasar kependidikan dan pengajaran.
1.
Berijazah
2.
Sehat jasmani dan rohani
3.
Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berkelakuan baik
4.
Bertanggung jawab
5.
Berjiwa nasional
Guru Sebagai Konselor
Sebagai
suatu usaha untuk menjaga agar apa yang telah direncanakan dapat berjalan
seperti yang diharapkan. Sunarsimi Arikunto mendefenisikan sebagai penjelasan,
petunjuk serta pertimbangan dan bimbingan terhadap para petugas yang terlibat
baik secara sruktural maupun fungsional agar pelaksanaan tugas dapat berjalan
dengan lancar.
D. Guru Sebagai Supervisor
Guru sebagai supervisor yaitu mengawasi pelaksanaan porses pendidikan dan
lainnya dengan memantau, memeriksa dan mengendalikan setiap kegiatan dan
tindakan pada setiap tahap proses pendidikan dalam kelas yang bertujuan untuk
memperbaiki situasi belajar mengajar dalam kelas.
Guru sebagai seorang supervisor, yang harus melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya, hendaknya mempunyai persyaratan ideal. Dilihat dari segi
kepribadiannya (personaliti). Syarat-syarat tersebut adalah sebagai berikut:
1. Guru harus mempunyai perikemanusiaan dan solidaritas yang tinggi, dapat menilai
orang lain secara teliti dari segi kemansiaan serta dapat bergaul dengan baik.
2. Guru harus dapat memelihara dan menghargai dengan sungguh-sungguh semua
kepercayaan yang diberikan oleh orang-orang yang berhubungan dengannya.
3. Guru harus berjiwa optimis dan berusaha mencari yang baik, mengharapkan
yang baik dan melihat segi yang baik.
4. Hendaknya bersifat adil dan jujur, sehingga tidak dapat dipengaruhi oleh
penyimpangan-penyimpangan manusia.
5. Guru harus berjiwa terbuka dan luas, sehingga lekas dan mudah memberikan
pengakuan dan penghargaan terhadap prestasi yang baik.
6. Guru hendaknya jujur, terbuka dan penuh tanggung jawab.
7. Sikapnya harus ramah, terbuka dan mudah dihubungi, sehingga murid-murid
yanngmemerlukannya tidak akan ragu untuk menemuinya.
8. Terhadap murid-murid guru harus mempunyai perasaan cinta sedemikian rupa
sehingga ia secara wajar dan serius mempunyai perhatian terhadap mereka.
Guru merupakan sosok yang sangat
berarti dalam pendidikan ,.dengan adanya guru orang - orang bisa jadi pintar
..Alangkah baiknya Guru mengerti Tugas dan Tanggung jawabnya..
Peran guru sebagai pendidik
(nurturer) merupakan peran-peran yang berkaitan dengan tugas-tugas memberi
bantuan dan dorongan (supporter), tugas-tugas pengawasan dan pembinaan
(supervisor) serta tugas-tugas yang berkaitan dengan mendisiplinkan anak agar
anak itu menjadi patuh terhadap aturan-aturan sekolah dan norma hidup dalam
keluarga dan masyarakat. Tugas-tugas ini berkaitan dengan meningkatkan
pertumbuhan dan perkembangan anak untuk memperoleh pengalaman-pengalaman lebih
lanjut seperti penggunaan kesehatan jasmani, bebas dari orang tua, dan orang
dewasa yang lain, moralitas tanggungjawab kemasyarakatan, pengetahuan dan
keterampilan dasar, persiapan.untuk perkawinan dan hidup berkeluarga, pemilihan
jabatan, dan hal-hal yang bersifat personal dan spiritual. Oleh karena itu
tugas guru dapat disebut pendidik dan pemeliharaan anak. Guru sebagai
penanggung jawab pendisiplinan anak harus mengontrol setiap aktivitas anak-anak
agar tingkat laku anak tidak menyimpang dengan norma-norma yang ada. Peran guru
sebagai model atau contoh bagi anak.
Guru
bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dengan tugas utama melaksanakan
kegiatan pembelajaran secara efektif dan efisien. Tugas dan tanggung jawab
seorang guru meliputi :
1. Membuat
perangkat pembelajaran, meliputi Silabus, Program Tahunan dan Program Semester,
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, LKS
2. Melaksanakan
kegiatan pembelajaran
3. Melaksanakan
kegiatan penilaian proses belajar; ulangan harian, ulangan tengah semester,
ulangan semester, ulangan kenaikan kelas, ujian akhir sekolah.
4. Melaksanakan
analisis hasil ulangan harian
5. Menyusun dan
melaksanakan program remedi dan pengayaan
6. Mengisi
daftar nilai siswa
7. Melaksanakan
kegiatan membimbing (pengimbasan pengetahuan) kepada guru lain dalam proses
kegiatan belajar mengajar
8. Membuat alat
peraga/media pembelajaran
9. Menumbuhkembangkan
sikap menghargai karya seni
10. Mengikuti
kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum
11. Melaksanakan
tugas tertentu di sekolah
12. Mengadakan
pengembangan program pembelajaran yang menjadi tanggung jawabnya
13. Membuat
catatan tentang kemajuan hasil belajar siswa
14. Mengisi dan
meneliti daftar hadir siswa sebelum memulai pembelajaran
15. Mengatur
kebersihan ruang kelas dan ruang praktikum
16. Mengumpulkan
dan menghitung angka kredit untuk kenaikan pangkatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar